Disuruh Ngecat, Motor Dibawa Kabur
Penulis : Ratih Prahesti Sudarsono | Kamis, 8 November 2012 | 11:27 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Supriyatin (37) warga Kebon Koja, Penjaringan, Jakarta Utara, kehilangan motor untuk mengojeknya. Motor gantungan hidupnya mencari nafkah itu, dibawa kabur pengguna jasanya.
Supriyatin kepada polisi menuturkan, ia pada tengah hari kemarin, mendapat seorang penumpang laki-laki, yang minta diantar ke Jalan Garuda, Kemayoran. Sesampai di tempat yang diarahkan penumpang ojeknya, ia ditawari kerja mengecat kamar kos-kosan yang katanya akan ditempati penumpang ojeknya itu.
Supriyatin bersedia. Dia pun mengerjakan pengecatan kamar kos itu, dengan harapan mendapat tambahan upah yang lumayan. Tidak beberapa lama saat dia mengecat, penyurunya minta izin memijam motornya. Supriyatin memberikan tanpa curiga karena laki-laki itu beralasan akan membeli nasi bungkus, makan untuknya.
Namun, ditunggu-tunggu hingga ngecat selesai, orang itu tidak pernah kembali. Motor korban yang dibawa kabur pelaku adalah Yamaha Jupiter 7-CW warna kuning dengan nomor polisi B 6506 UPS. Kepala Bidang Humas Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, motor sampai saat ini masih menjadi primadona incaran para pelaku kejahatan. Para pelaku akan terus mencari jalan dan upaya untuk mendapatkannya.
"Karena itu jangan lalai dan tetap waspada saat memarkir kendaraan. Jangan mudah percaya pada orang yang menawarkan sesuatu yang seolah menguntungkan kita. Apalagi kalau orang itu baru kita kenal," tuturnya, Kamis (8/11/2012) siang.
Anda sedang membaca artikel tentang
Disuruh Ngecat, Motor Dibawa Kabur
Dengan url
http://healthyheartofusall.blogspot.com/2012/11/disuruh-ngecat-motor-dibawa-kabur.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Disuruh Ngecat, Motor Dibawa Kabur
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Disuruh Ngecat, Motor Dibawa Kabur
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar